Thursday, May 24, 2018

Kaspersky Dapatkan Aplikasi Android yang Disusupi Penambang Bitcoin

Perusahaan keamanan Kaspersky Lab temukan beberapa aplikasi Android di toko aplikasi Google Play Store disusupi oleh penambang Bitcoin serta mata uang kripto (cryptocurrency) yang lain. Perusahaan yang bermarkas di Rusia ini mengatakan, beberapa besar aplikasi Android yang disusupi oleh penambang kripto ini dipublikasikan pada kelompok sport (berolahraga) serta tawarkan kekuatan streaming.


Hadirnya kekuatan streaming ini jadi usaha penambang Bitcoin untuk sembunyikan lonjakan pemakaian sumber daya yang karena sebab penambangan kripto. Mengutip situs Softpedia, Sabtu (7/4/2018), aplikasi streaming sepakbola Portugis umpamanya, telah didownload sampai 100 ribu kali. Menurut Kaspersky, aplikasi itu ada penambang yang juga akan bekerja waktu pemakai mulai streaming. Dengan langkah tersebut, kode beresiko semakin lebih susah dideteksi oleh pemakai karena ada lonjakan pemakaian CPU, yang berlangsung waktu si pemakai tengah streaming.


" Aplikasi itu terhubung server placartv. com. Ini adalah domain sama yang dipakai pada alamat e-mail si pengembang serta tertulis pada Google Play. Tanpa ada di ketahui pengunjung, website placartv. com menggerakkan skrip yang menambang mata uang kripto, " kata Kaspersky dalam keterangannya.

Perusahaan keamanan siber ini mengatakan, beberapa penambang Bitcoin serta mata uang kripto juga disusupkan pada bermacam aplikasi beda. Umpamanya saja aplikasi agregator potongan harga yang alih-alih buka website dengan product diskonan, aplikasi itu malah bekerja berisi situs dengan kode penambangan mata uang kripto. Menariknya diantara beragam aplikasi, satu diantaranya bernama Crypto Mining for Children, yang mengklaim dianya jadi penambang mata uang kripto untuk donasi serta amal.


" Pada gambaran, tak ada satupun info yang mengatakan kemana koin ini juga akan didonasikan. Walau sebenarnya info ini umum dipublikasikan waktu ada donasi. Ditambah lagi, nama pengembangnya serupa dengan aplikasi seluler populer, cuma satu diantara hurufnya di hilangkan. Itu yaitu trick umum yang digunakan oleh aktor phishing, " kata Kaspersky.

Google disebut-sebut sudah memperoleh info mengenai aplikasi berkedok penambangan mata uang kripto ini. Kaspersky menyebutkan semuanya aplikasi beresiko itu sudah dihapus. Dengan hal tersebut, pemakai juga kembali aman. Pemakai yang mungkin saja meng-install beberapa aplikasi seperti itu baiknya meng-install jalan keluar keamanan yang dapat mendeteksi penambang mata uang kripto. Diluar itu, pemakai juga butuh mengecek ada kesibukan tidak umum pada CPU yang mungkin saja saja adalah sinyal tanda ada aplikasi seperti ini

0 comments:

Post a Comment